Diagram perbandingan sertifikat SHM, HGB, dan AJB dalam properti 2025
Diagram perbandingan sertifikat SHM, HGB, dan AJB dalam properti 2025

Perbedaan SHM, HGB, dan AJB 2025: Mana Sertifikat Properti Terbaik?

1 minute, 56 seconds Read

Sebelum membeli rumah, kamu harus tahu status sertifikatnya. Banyak orang hanya fokus ke lokasi atau harga, padahal legalitas tanah adalah hal yang paling krusial. Di 2025, tiga istilah yang paling sering muncul adalah SHM, HGB, dan AJB.

Artikel ini akan bantu kamu memahami perbedaan, kelebihan, kekurangan, dan kapan waktu yang tepat memilih masing-masing jenis sertifikat.


1. Sertifikat Hak Milik (SHM)

SHM adalah bukti kepemilikan penuh atas tanah dan bangunan. Ini adalah sertifikat terkuat dan paling diincar.

๐ŸŸข Kepemilikan penuh, berlaku selamanya
๐ŸŸข Bisa diwariskan, dijual, diagunkan
๐ŸŸข Tidak ada biaya perpanjangan
๐Ÿ”’ Cocok untuk pembeli rumah pribadi atau investasi jangka panjang

Menurut BPN, SHM adalah satu-satunya sertifikat dengan hak kepemilikan atas tanah yang absolut.


2. Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB)

HGB adalah hak untuk menggunakan tanah (biasanya milik negara atau developer) selama jangka waktu tertentu.

๐ŸŸก Berlaku 20โ€“30 tahun, bisa diperpanjang
๐ŸŸก Cocok untuk rumah KPR dari developer
๐ŸŸก Perlu ditingkatkan ke SHM jika ingin kepemilikan penuh
๐Ÿ”’ Tidak bisa diwariskan otomatis tanpa proses balik nama dan peningkatan hak

Banyak rumah cluster dijual dengan HGB karena masih di bawah pengelolaan developer.


3. Akta Jual Beli (AJB)

AJB bukan sertifikat, melainkan dokumen transaksi jual beli yang dibuat oleh PPAT (Pejabat Pembuat Akta Tanah).

๐Ÿ”ด Tidak menjamin status kepemilikan tanah
๐Ÿ”ด Wajib ditingkatkan ke SHM atau HGB melalui BPN
๐Ÿ›‘ Tidak bisa dijadikan jaminan ke bank
๐Ÿ›‘ Berisiko tinggi jika tidak segera ditindaklanjuti

AJB hanya aman jika dilanjutkan proses balik nama dan sertifikasi di kantor pertanahan.


Tabel Perbandingan SHM, HGB, AJB

AspekSHMHGBAJB
Hak KepemilikanPenuh, absolutHak pakai, terbatas waktuBukan hak atas tanah
Bisa DiwariskanYaYa (dengan proses)Tidak
Bisa DijualYaYaTidak langsung
Bisa Dijadikan AgunanYaYaTidak
Perlu Diperpanjang?TidakYa, tiap 20โ€“30 tahunHarus diubah ke SHM/HGB

Mana Sertifikat yang Sebaiknya Kamu Pilih?

โœ… SHM = Ideal untuk rumah tinggal, investasi jangka panjang, dan warisan
โœ… HGB = Oke untuk rumah KPR developer, tapi segera ubah ke SHM jika bisa
โœ… AJB = Hanya untuk transaksi awal, wajib segera diubah ke sertifikat resmi


Cara Cek Status Sertifikat Tanah 2025

๐Ÿงพ Cek fisik dokumen (warna, cap BPN, nomor sertifikat)
๐Ÿ–ฅ๏ธ Gunakan aplikasi Sentuh Tanahku BPN
๐Ÿข Cek langsung di kantor pertanahan dengan KTP dan surat kuasa jika diwakilkan

Jangan pernah beli rumah hanya dengan AJB tanpa rencana sertifikasi, karena risikonya tinggi secara hukum.


Kesimpulan: Legalitas Adalah Pondasi Investasi Properti

Perbedaan SHM, HGB, dan AJB bukan sekadar istilah. Memahami sertifikat properti adalah langkah pertama untuk investasi yang aman dan menguntungkan.

โœ… SHM = paling aman
โœ… HGB = sementara, wajib tingkatkan
โœ… AJB = dokumen awal yang belum final

Selalu cek legalitas sebelum DP, apalagi sebelum akad!

Similar Posts